Edi Darmawan Salihin Komentari Film “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso” di Netflix: Saya Merasa Ditipu

edi darmawan salihin ayah mirna

Ayahanda Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin, memberikan komentarnya terkait film dokumenter “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso” yang tayang di Netflix. Dalam wawancara dengan Cumicumi yang diunggah di YouTube pada Selasa, Edi Darmawan mengungkapkan perasaan dendamnya terhadap Netflix.

Edi Darmawan menyatakan bahwa film tersebut tidak sesuai dengan kenyataan yang ada, dan dia merasa bahwa pembuat film telah menipunya. Ia merasa bahwa awalnya film tersebut berbicara dengan cara yang manis, tetapi akhirnya netizen dan masyarakat pun ikut tertipu oleh isi cerita film tersebut.

Bacaan Lainnya

“Saya merasa ditipu, netizen juga kena dampaknya,” ucapnya.

Edi Darmawan juga mengungkapkan bahwa dia sudah mencoba menghubungi pembuat film tersebut, tetapi sulit untuk melakukannya. Pembuat film tersebut juga tidak bisa dihubungi karena berasal dari Singapura.

Dalam rasa jengkelnya, Edi Darmawan bahkan mengajak masyarakat untuk berhenti berlangganan Netflix. Ia tidak ingin orang-orang tertipu oleh alur cerita film “Ice Cold” dan mengingatkan agar berhenti berlangganan layanan streaming tersebut.

“Makanya kalian dibodoh-bodohin, saya mohon izin untuk melupakan Netflix. Sudah jangan langganan lagi, hanya karena ingin menonton ‘Ice Cold’ kita dibohongi,” tegasnya.

Sebagai informasi, film dokumenter “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso” mengangkat kembali kasus hukum kontroversial yang menjerat Jessica Kumala Wongso atas kematian Mirna Salihin akibat kopi berisi sianida pada tahun 2016. Film tersebut menuai perdebatan dan sorotan tajam dari m

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *